#curhatemakemak

 Today, i was super overwhelmed.

Masak, ngurus anak, beberes rumah dan kebetulan jagain tukang, belum lagi kala super clingy karna gamau makan. Kadang aku ngerasa lelah dan capek sekali seperti ibu rumah tangga lainnya, aku pun bolak balik teriak ke kala saking aku panik dan ketakutan..

Gatau kenapa, rasanya kerjaan ga selesai-selesai dan ada saja yang harus dilakukan meski dirumah..

Bantuan suami pun rasanya tak cukup menggantikan lelahku. Bukan gak bersyukur, bukan. Aku hanya capek.. 

Sedari tadi, kala kuberi makan hanya dibuang2. Disebar keseluruh penjuru rumah dan semua berantakan. Dia hanya makan sesuap dua suap setelah itu sudah, dan pakai acara nangis mencari perhatian. Anak ini betul-betul menyita energi, tenaga dan pikiranku. Bolak balik aku ganti bajunya karna ketumpahan makanan, bolak balik pula aku ke kamar mandi untuk bebersih.. 

Sepertinya kali ini, aku memang kurang melihat diriku dan berbicara dengan diriku sendiri. Hari ini aku kurang perhatian ke diriku, hari ini aku kurang mendengarkan kalau sebetulnya aku butuh istirahat.. 

Mama,

Tidak enak rasanya kalau sampai membentak anak, tapi mama pun juga manusia, yang butuh waktu menyendiri dan menikmati hari.. 

Akhirnya, jam makan malam kala, kejadian masih sama. Dia duduk di high chair dan makan dengan makanan yang sama dengan siang hari. Bener aja, dia nangis terus-terusan menolak makan. Aku diam seribu bahasa. Aku berfikir hanya 1, kalau kuteruskan bersama dia, pasti aku akan emosi dan malah makin membentak. Ok, akhirnya aku pergi dari hadapannya. Kala kupasrahkan ke suamiku yang memang tau temperamen istrinya seperti apa..

Aku buat teh panas. 

Aku duduk diam jauh dari kala.

Aku menyeruput teh beberapa kali sambil terus berseru dalam hati kalo aku memang sedang tidak baik2 saja. Aku butuh istirahat, aku butuh sendiri.. 

Selang setengah jam dari aku duduk sendirian dimeja makan sambil minum teh, emosiku berangsur stabil. Aku tau, kalo lagi emosi pasti hati kerasa panas dan kepala rasanya sakit. Tapi tadi, semuanya langsung berubah setelah aku puas minum teh dan ngoceh dengan diri sendiri 😊

It's okay,

Life isn't always colourful. Badai pasti datang dan pergi..

Ternyata dengan mengakui kalau aku lelah, aku bisa kembali memeluk kala dengan hangat dan menciumnya sambil meminta maaf beribu kali.. 

Sungguhlah jadi ibu itu terasa berat ya 🤗 *brb nyeruput teh dulu* 

PS: 

Let me know if you have the same story as a mom, good or bad things, drop your comment.. 


😊

 Photo by : Pinterest

Komentar